Greenland atau Tanah Hijau adalah sebuah negara otonomi dalam Kerajaan Denmark, berada di antara Samudra Atlantik dan Arktik, di timur gugusan pulau Arktik Kanada. Meskipun secara geografis merupakan bagian dari Amerika Utara, namun secara politik Tanah Hijau berkaitan dengan Eropa (khususnya Denmark-Norwegia) selama hampir satu milenium.

Secara fakultatif merupakan bagian dari wilayah Kerajaan Denmark antara tahun 1814 hingga 1979, namun sejak saat itu diberi otonomi meskipun tetap mendapat bantuan dari pemerintah Kerajaan Denmark. Denmark memberi subsidi tahunan kepada Tanah Hijau, namun secara bertahap akan dihapus karena Tanah Hijau sudah mandiri secara ekonomi.

Saat ini sebagian besar perekonomiannya ditunjang oleh ekspor perikanan, terutama uadang, sekalipun pemerintah berencana untuk lebih fokus pada memanfaatan simpanan mineral dan hidrokarbonnya.

Negara ini hanya berpenduduk 60.000 jiwa, menjadikannya sebagai negara dengan kepadatan penduduk terendah di dunia. Hampir seluruh penduduknya merupakan orang Denmark, Inuit atau campuran kedua bangsa ini. 97% penduduknya menganut agama Kristen. Penduduknya dwibahasa yaitu bahasa Tanah Hijau dan Denmark, sedangkan bahasa Denmark merupakan bahasa yang dipakai dalam urusan pemerintahan, meskipun ada pertimbangan untuk mengubahnya.

Mata uangnya masih tetap menggunakan Krone Denmark.