Seorang murid SMA berusia tujuh belas tahun yang bersikeras untuk memiliki potret di SMAnya yang diambil bersama kucingnya, dengan gaya laser. Draven Rodriguez dari Schenectady, New York telah membuat berita pada musim gugur 2014 ketika dia bersikeras membuat potret SMA-nya untuk berpose bersama kucing penyelamatannya, Mr. Bigglesworth, di foto buku tahunannya. Tapi tak ada maksud untuk membuat kontroversi apapun, kata Rodriguez. Sebaliknya, ia hanya ingin tampil beda. "Aku benar-benar ingin dikenang dan ini adalah semacam kesempatan terakhirku di daerah ini sebelum melanjutkan ke perguruan tinggi dan mudah-mudahan bisa melakukan hal-hal besar dengan hidupku" Rodriguez menyampaikan hal itu kepada ABC News saat pengambilan foto. "Saya ingin orang mengingat kepribadian saya dan bukan hanya wajah saya."

Pihak sekolah awalnya mengkritik saat Rodriguez menginginkan untuk dapat berfoto bersama kucingnya tersebut, siswa itu akhirnya meluncurkan sebuah petisi online untuk mendapatkan dukungan akan harapannya. Petisi tersebut berhasil mengumpulkan lebih dari 7.500 tanda tangan. Pejabat sekolah akhirnya mengalah, dengan membuat kepala sekolah, Diane Wilkinson, membawa hewan peliharaannya sendiri Chihuahua untuk pemotretan. Rodriguez dan Wilkinson berpose bersama-sama dengan binatang peliharaan berbulu mereka dalam satu foto untuk buku tahunan sekolah, lengkap dengan catatan tentang alasan rasa sayang mereka berdua: penyelamatan hewan.

Pada Februari tahun 2015, Draven Rodriguez, senior sekolah tinggi New York yang potret laser gaya ' 80-an dengan kucingnya telah menjadi fenomena di Internet, jelas meninggal karena bunuh diri.