Juga dikenal sebagai kV CBCT atau MV CBCT, teknik pencitraan volumetrik ini menggunakan sumber X-ray, baik kV atau MV, untuk melintasi suatu lintasan yang diberikan disekitar obyek, sementara suatu detektor dua dimensi (masing-masing kV atau MV imager) mengukur transmisi radiasi yang melalui, dan pada banyak orientasi sekitar, objek. Algoritma rekonstruksi kompleks kemudian mengkonversi proyeksi yang diakuisisi menjadi gambar Volumetrik 3D. CBCT memberikan kontras jaringan lunak dari objek atas volume yang besar dengan hanya satu rotasi (scan lingkaran) dari sumber. CBCT scan ini dapat diperoleh menggunakan rotasi penuh (360 derajat) atau setengah (~ 200 derajat) dari kV atau MV sumber.